Balikpapan – Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022 ini masih terus menjadi persoalan, hal tersebut kembali di soroti DPRD kota Balikpapan.
“Kita tidak ingin jika ada anak yang tidak melanjutkan pendidikan karena sistem PPDB ini,” kata Sekretaris Komisi IV DPRD Balikpapan Asrori.
Sebab menurutnya, di dalam Undang-Undang sudah jelas mengatur hak anak untuk mendapatkan pendidikan. Sehingga pemerintah harus menjamin hal tersebut.
“Jadi intinya kita akan mengawasi hal itu. Jangan sampai terjadi anak putus sekolah akibat sistem ini,” terangnya kepada wartawan Jum’at (17/6) siang tadi.
Dalam hal tersebut dirinya juga menjelaskan, bahwa Komisi IV juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Balikpapan agar dapat mengakomodir peserta didik sebaik-baiknya.
“Bagaimana caranya, sistem ini mampu mengakomodir anak sehingga dapat bersekolah di tempat yang baik. Maka dari itu, kita akan mencari solusinya bersama-sama,” jelasnya.
Selain itu, dirinya juga akan memastikan agar program PPDB Balikpapan berjalan dengan baik dengan adanya pengawasan dari DPRD kota Balikpapan maupun pemerintah setempat.
“Kami akan terus mengawasi. Mudah-mudahan PPDB tersebut dapat berjalan dengan lancar,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan