Balikpapan – Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Syukri Wahid mengaku bahwa pihaknya meminta Dinas Pekerjaan Umum (DPU) agar dapat meningkatkan fasilitas penunjang di area Stadion Batakan.
“Jadi peningkatan fasilitas ini untuk menindaklanjuti terkait keluhan pengunjung atas maraknya kasus pencurian di area parkir stadion,” kata Syukri.
Menurutnya, persoalan rendahnya keamanan di stadion karena masih minimnya penerangan, sehingga pelaku dengan mudahnya melancarkan aksi pencurian.
Dan seperti diketahui, bahwa Rencana Kegiatan Harian (RKH) pengelolaan UPT stadion Batakan ada Dinas Pekerjaan Umum (DPU).
“Menurut saya, dari DPU bisa mengusulkan pemasangan penerang jalan dan yang kedua memasang CCTV,” terangnya kepada wartawan Rabu (5/10) siang tadi.
Dengan maraknya kasus pencurian di stadion Batakan, pihaknya akan memfasilitasi DPU melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) sehingga dapat mengusulkan rencana tersebut.
Selain itu, ia jua menilai bahwa tanggungjawab pengelolaan parkir stadion itu sangat penting untuk mendapat perhatian serius. Sebab, dalam pelaksanaannya turut memungut retribusi dari masyarakat.
“Jadi sebenarnya yang kami inginkan kembalinya kepada masyarakat. Artinya, masyarakat telah membayar retribusi parkir, ya harus dikembalikan dengan bentuk jaminan keamanan,” tegasnya.
Dirinya juga berharap, Komisi III nantinya dapat menindaklanjuti guna membahas persoalan ini bersama dinas terkait dalam RDP.
“Pada prinsipnya retribusi itu take and give. Kenapa kita memungut retribusi, karena ada yang diberikan kepada masyarakat berupa keamanannya. Harus ada tanggungjawab seperti itu,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan