Kukar Jadi Tujuan Studi Tiru Penanganan Stunting

Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Dafip Hariyanto menerima kunjungan rombongan studi tiru Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat di Ruang Eksekutif Kantor Bupati Kukar, Rabu (4/9).

Kunjungan rombongan ini dipimipin oleh Arlina untuk mengetahui, belajar dan mencontoh upaya yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Kukar dalam percepatan penurunan stunting menuju generasi kuat dan cerdas.

“Kami ucapkan terima kasih karena telah berkenan menerima kami dalam kegiatan studi tiru ini, ” ucap Arlina.

Dafip Hariyanto yang mewakili Bupati Kukar, Edi Damansyah menyambut baik kedatangan BBPMP Provinsi Jawa Barat. Kunjungan tersebut bisa menjadi ajang bertukar pikiran, dan pengalaman dalam upaya bersama menurunkan angka stunting.

Baca Juga :   Kodam VI Mulawarman Gencarkan Serbuan 1200 Vaksinasi

Dirinya menjelaskan bahwa Pemkab Kukar dibawah kepemimpinan Bupati Edi Damansyah telah melakukan beberapa upaya dalam program percepatan penurunan stunting di antaranya, penetapan lokus intervensi penurunan stunting sejak tahun 2021-2024.

Kemudian pembentukan tim Koordinasi Konvergensi Percepatan Pencegahan dan Penanganan Stunting (KP2S) melalui Surat Keputusan Bupati. Serta beberapa inovasi dalam prevalensi stunting antara lain, Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting Paket Lima Pantas (Bakti Pantas), Gerakan keluarga peduli pencegahan dan atasi stunting (Raga Pantas), dan pendekatan keluarga melalui gerakan terstruktur dan sistematis dari kabupaten, kecamatan, sampai ke desa/kelurahan.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada BBPMP Provinsi Jawa Barat, atas kesediaannya untuk melakukan studi tiru ke daerah kami, serta mau berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan kami. Semoga kerja sama yang baik ini dapat terus berlanjut di masa mendatang,” tutupnya. (Prokom07)

Baca Juga :   RS Sayang Ibu Jadi Polemik, Zulkifli Minta Warga Segera Kosongkan Lahan RS di Balbar

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!