Balikpapan – Kasus Covid-19 di Kota Balikpapan kembali melonjak. Dalam hasil pemetaan zona pemerintah Provinsi Kaltim, kini telah menyatakan bahwa status kota beriman tersebut berada dalam zona merah.
Menanggapi hal tersebut, ketua DPRD kota Balikpapan Abdulloh meminta agar pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sementara diliburkan selama satu minggu.
Namun, disamping itu dirinya menjelaskan, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri), babwa Balikpapan berada di Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1.
“Tetapi secara faktual. Harusnya lebih dari itu, karena dari pemetaan zona di Balikpapan, Pemerintah Provinsi menetapkan Balikpapan dalam zona merah,” kata Abdulloh.
Maka dari itu pihaknya meminta Pemkot untuk segera melakukan langkah antisipasi agar tidak ada tambahan cluster baru. Salah salah satu contohnya dengan menutup sementara program PTM di Balikpapan.
“Ketimbang nanti meledak dan tidak terkendali. Karena, diketahui saat ini ada sebanyak delapan Sekolah yang sementara ditutup akibat ditemukan siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19,” pungkasnya.
Penulis : Batu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan