Dewan Minta KONI Duduk Bersama Untuk Mencari Solusi Terkait Dualisme

Balikpapan – Ketua DPRD Kota Balikpapan Abduloh menyampaikan, bahwa pihaknya berharap dualisme di tubuh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Balikpapan dapat segera diselesaikan.

“Semoga saja kedua belah pihak di tubuh KONI ada solusi. Mereka bisa duduk bersama mencari solusi,” kata Abdulloh.

Dirinya meminta agar masing-masing kubu tidak mengedepankan ego, hal ini demi olahraga di kota Balikpapan. Sebab, menurutnya selalu ada dualisme akan sangat sulit bagi olahraga khususnya atlet untuk bisa berprestasi.

“Jadi ego sentris mereka masing-masing harus dilepaskan dulu. Demi keolahragaan Balikpapan, kita harus duduk bersama untuk mencari titik temu agar kita tetap mensuport olahraga di Balikpapan,” terangnya kepada wartawan.

Baca Juga :   Viral Syarat Seleksi Universitas Brawijaya Harus Good Looking

Di sisi lain, pihaknya mengaku telah berupaya untuk menyelesaikan konflik yang ada dalam tubuh KONI Balikpapan, karena sesuai dengan fungsinya. Diantaranya yaitu alokasi dana untuk KONI dan olahraga telah dianggarkan dalam APBD Balikpapan.

“Kami sudah melakukan poenganggaran sesuai dengan fungsinya, setelah dianggarkan kami melaksanakan fungsi kedua pengawasan lagi,” jelasnya.

Adapun upaya yang sudah dilakukan yakni mempertemukan kedua belah pihak agar bisa segera tuntas. Namun, keduanya masih sama-sama dengan ego yang tinggi. Sehingga pengelolaan olahraga yang menjadi tanggungjawab KONI terhambat.

“Itu sebenarnya sudah beberapa kali dilakukan juga, cuma masing-masing masih ngotot. Pemerintah tidak bisa memutuskan apapun soal anggaran, karena ada kategori dualisme,” bebernya.

Baca Juga :   Jelang Pembangunan IKN, Dewan Minta Pemkot Antisipasi Lonjakan Penduduk

Selain itu, dirinya berharap, dengan adanya Undang-undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, hal ini bisa menyelesaikan persoalan jika ada konflik atau dualisme dalam kelolahragaan atau KONI.

“Dengan adanya Undang-undang Nomor 11 Tahun 2022 ini, semoga saja pengertian dualisme itu bisa dipecahkan disini,” pungkasnya.

Penulis : Bayu Andalas Putra

Editor : Muhammad Irfan

You May Also Like