Balikpapan – Wakil Ketua DPRD Balikpapan Sabaruddin Panrecalle menyampaikan, bahwa pihaknya telah mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) difokuskan untuk meningkatkan kompetensi pelaku UMKM dalam mendorong perekonomian.
Dirinya mengatakan, ekonomi yang perlu dikembangkan di Balikpapan adalah UMKM dengan jumlah pelaku usaha mencapai 90.000 unit.
“Jadi, ada usaha kecil, menengah dan besar. Artinya anggaran sudah ada, teman-teman dari Pemkot sudah mengalokasikan anggaran ini tapi belum ada nomenklatur,” kata Sabaruddin.
Ia menjelaskan, bahwa semua stakeholder tidak bisa tinggal diam, sehingga perlunya mematangkan perencanaan serta menyelaraskannya dengan kebijakan pemerintah pusat.
“Pemerintah pusat bagian dari kita juga. Apabila DAK yang digunakan selama ini kurang, maka perlu ditambahkan karena tidak berlebihan. Hal ini mengingat Balikpapan sebagai beranda IKN,” terangnya kepada wartawan.
Selain itu, UMKM di Balikpapan juga banyak mendapatkan penghargaan di tingkat nasional, tetapi belum dirasakan secara luas oleh masyarakat Balikpapan sendiri.
“Seharusnya ini yang perlu disiapkan secara kontinu. Di drop di perhotelan, resto-resto, di tempat makan, jadi ada ciri khas di Balikpapan,” bebernya.
Apalagi tingkat hunian perhotelan mulai kembali menggeliat ditambah ramainya tujuan destinasi wisata dan transportasi di kota Balikpapan.
“Jadi, sekarang ini pengembangan ekonomi dan infrastruktur terus disiapkan, dan memang harus ada ekstra peruntukannya,” tegasnya.
Seperti diketahui, bahwa alokasi belanja operasional Kota Balikpapan berada diposisi tertinggi kedua di Kaltim dengan capaian 76,2 persen pada kuartal II/2022.
“Belanja operasi pada pembangunan infrastruktur pastinya berhubungan erat dengan kendala distribusi barang dan jasa yang utamanya disebabkan kondisi sarana prasarana yang kurang memadai sehingga dapat memicu inflasi,” tandasnya.
Ditempat terpisah, Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh menyampaikan, bahwa pengembangan ekonomi tidak semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah, dalam hal ini legislatif dan eksekutif.
“Pemerintah akan mensupport, tapi seluruh elemen masyarakat harus punya upaya untuk pengembangan ekonomi dari semua sektor baik Ekraf dan UMKM,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan