Balikpapan – Kepala Bappeda Litbang Kota Balikpapan, Murni menyampaikan, sebagai daerah penyangga Ibu Kota Negara yang baru di PPU, Kota Balikpapan harus menyiapkan dari berbagai hal dan sektoral.
Menurutnya, dengan adanya IKN pastinya akan ada pemindahan ASN yang jumlahnya mencapai 60 ribu tahun 2024. Selain itu, ditambah lagi dengan perumahan yang ingin dibangun tentunya hal ini bisa menjadi peluang bahkan tantangan. Peluang bagi penyedia jasa dan tantangan bagi kota.
“Balikpapan tidak akan bisa jadi penyangga IKN sendiri, karena daya dukungan terbatas untuk menyediakan lahan yang luas. Jadi artinya bukan persaingan tapi kolaborasi dengan daerah lainnya,” kata Murni, Minggu (24/7) siang tadi.
Adapun tantangan lainnya yakni, dengan adanya berbagai macam suku di Balikpapan dalam hal menjaga kondusivitas dari berbagai macam suku, selanjutnya daya dukung Balikpapan dengan luas terbatas 52 yang hanya boleh terbangun dan 48 lahan hijau.
“Jadi paling penting juga soal sumber air baku dan persampahan serta ketahanan pangan, khususnya air yang menjadi kebutuhan utama dan SDM dalam tenaga kerja di Balikpapan yang jumlah pengangguran masih tinggi,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
