Balikpapan – Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Doris Eko Rian mengaku bahwa pihaknya telah menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Dalam pembahasan tersebut, dirinya meminta kepada Dinas terkait untuk terus meningkatkan peralatan pendukung bencana. Sebab, hal Ini guna mengantisipasi peristiwa bencana kebakaran menjelang Idulfitri 2022 mendatang.
“Ketika kita lihat peralatan BPBD yang ada, sangat miris sekali. Karena sekelas Kota Balikpapan hanya punya 2 perahu karet. Kadang sampai pinjam ke Basarnas dan Polairud. Bahkan peralatan lainnya sudah kategori jadul,” kata Doris.
Ia menilai, dengan peralatan yang kurang lengkap, maka akan mempengaruhi kenerja dari BPBD itu sendiri, maka dari itu DPRD akan mendorong terkait peningkatan fasilitas ke Badan Anggatan (Banggar).
“Kami akan perjuangkan di Banggar, karena memang diperlukan upgrade terkait peralatan ini,” terangnya kepada wartawan Rabu (20/4) siang tadi.
Pihaknya juga menjelaskan, pada tahun 2022 bahwa ada rencana Master Plan terkait titik-titik rawan bencana yang terjadi di Kota Balikpapan. Hal ini agar penanganan lebih cepat dilakukan.
“Untuk antisipasinya, nanti akan ada pengadaan hydrant dan bozem bagi pemukiman yang sulit dijangkau ketika ada kebakaran. Dan itu masih direncanakan dianggaran perubahan,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan