Balikpapan – Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Budiono menyamampaikan, bahwa saat ini warga Balikpapan telah berduka setelah kehilangan sosok pemimpin berpengaruh saat menjabat Wali Kota Balikpapan Periode 2001-2011.
Dirinya menilai bahwa sosok beliau merupakan orang yang santun, ramah dan tentunya penuh dengan nasehat-nasehat yang berguna untuk kemajuan kota balikpapan. Bahkan jasa almarhum masih dirasakan oleh warga Balikpapan sampai saat ini.
“Sampai hari ini rakyat menikmati perda melarang galian C atau aktivitas tambang di Kota Balikpapan dan beliau juga pencetus Kota Mahdinatul Iman serta perjuangan untuk sekolah gratis,” kata Budiono.
Ia mengatakan bahwa jasa besar almarhum Imdaad Hamid, menjadi dasar kebijakan-kebijakan pemimpin Balikpapan sampai saat ini, terutama berkaitan dengan pelestarian lingkungan.
“Kami dekat beliau karena beliau salah satu Ketua PA GMNI Balikpapan dan Kalimantan Timur (Kaltim) saat itu. Dekat dengan kami karena searah dan seperjuangan dengan kami,” terangnya kepada wartawan Kamis (4/8) siang tadi.
Kemudian, lanjut Budi akrabnya disapa menyampaikan, bahwa Fraksi PDI perjuangan dan seluruh jajaran anggota PDIP Balikpapan mengucapkan turut berduka cita yang sedalamnya. Semoga almarhum khusnul khotimah dan pastinya jasa-jasa beliau dapat di rasakan sampai hari ini.
“Saya merasakan kebanggaannya atas kiprah almarhum Imdaad Hamid selama menjadi Wali Kota Balikpapan dua periode tahun 2001-2011. Beliau pernah diusung PDI perjuangan saat berpasangan dengan Bapak Rizal Effendi,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
