Samarinda – Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) gelar kegiatan Seni Kreatifitas Olahraga dan Bazar (Skrobaz) XXIII dengan tema “Orcaella” yang diambil dari nama latin ikan pesut, yang dilaksanakan di Gor 27 September.
Ketua Panitia Skrobaz XXIII, Deni Harianto mengatakan bahwa kegiatan ini sudah berlangsung sejak bulan oktober 2021 dengan agenda pertama berupa Badminton Championship Tingkat Regional Kaltim dan ditutup dengan Festival Band serta Bazar.
“Agenda ini sudah terlaksana sejak tahun kemarin dan hari ini, merupakan malam puncak dari serangkaian kegiatan yang sudah berlangsung,” kata Deni.
Dirinya menjelaskan, kegiatan ini merupakan untuk mempererat hubungan dan ajang silaturahmi antar keluarga perikanan, seluruh mahasiswa dan masyarakat Kaltim yang ingin ikut berpartisipasi.
“Selain itu event ini juga bertujuan untuk mendukung UMKM disekitar Samarinda, dan mengharumkan nama fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unmul,” terangnya kepada lingkarkota.com Minggu (21/8) siang tadi.
Adapun output yang ingin dicapai adalah untuk meningkatkan kreatifitas pemuda-pemudi khususnya mahasiswa kaltim. Kemudian, menggali minat dan bakat pemuda-pemudi, terutama para siswa/pelajar bisa lebih mengenal tentang Fakultas.
Di malam puncak, pihaknya menggelar Festival Band untuk memeriahkan kegiatannya dengan mengundang band lokal Samarinda dan band skala Nasional yakni Not So Koplo sebagai Guest Star yang didatangkan dari Kota Bali.
Tak hanya itu, Wakil Dekan III FPIK Unmul, Sumoharjo yang membidangi Kemahasiswaan menjelaskan bahwa pendidikan sifatnya bukan hanya akademik tapi ada Ekstrakulikuler, Intrakulikuler dan Kokulikuler.
Sumoharjo menilai kegiatan Skrobaz ini dapat meningkatkan kreatifitas mahasiswa, kepirbadian dan dapat membangun wawasan yang luas. Dengan kegiatan yang bersifat publik ini dinilai dapat mengangkat nama Fakultas Perikanan bahkan nama baik Universitas.
“Walaupun bukan kegiatan akademik, tapi ini dapat membangun kreatifitas mahasiswa,” beber Sumoharjo.
Walaupun kegiatan ini masih terbatas, namun Dosen FPIK Unmul itu berharap agar kedepan Skrobaz ini bisa lebih meriah dapat menggait pemangku kepentingan yang lain.
“Saya sepakat dengan Ketua IKA FPIK Unmul kalau bisa kegiatan ini bisa digelar di Gor Segiri supaya pemerintah bias terlibat dan lebih meriah,” Harapnya.
Ditempat yang sama, Dekan FPIK UNMUL, Komsanah Sukarti juga berharap agar kegiatan ini bisa terus dilakasanakan dan bisa lebih meriah, namun ia menitip pesan agar mahasiswa dapat menjaga ketertiban dan kondusifitas.
“Saya ingin kegiatan ini bisa terus berlangsung. Karena Skrobaz ini salah satu upaya silaturahmi antara senior dan junior. Dan saya percaya mahasiswa bisa menjaga kondusifitas itu, tapi kalau terlalu parah pasti akan kita bubarkan,” kata Komsanah.
Selanjutnya sebagai informasi, Skrobaz ini merupakan agenda tahunan yang sudah berlangsung sejak tahun 1998. Dan kegiatan tersenut telah dihadiri oleh beberapa pejabat FPIK dan Bapak Zairin Zain yang merupakan Ketua IKA FPIK Unmul.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
