Berdamai dengan Corona itu buat AKU

Pertama, di rumah aja, kedua, kalo darurat keluar rumah tetap pake MASKER, yang ketiga gak usah salim apalgi cepaka cepiki ( stop dulu), empat, hindari kerumun, sadarlah. disaat berada di tengah kerumunan itu resikonya lebih besar, si vhirus g keliatan cess!!! nda usah pake baju baru, ndak ada juga yang liat.

nah ces, yang ke lima rada panjang ini, tp aku catat dl drpd lupa. ini sekaligus pengingat buat aku, syukur2 bisa menginspirasi yang lain. cuman ini yang aku bisa.

Yakni tetap berkarya dan mencari nafkah untuk keluaga, tetap patuhi protokol kesehatan. , ciptakan peluang baru untukmu. itu berat. tapi emang kudu keluar dr zona nyaman kl begini. tips n trik di jaman yang menjepit begini (skill,investasi, keluarkan mental pemgusahamu)

  • Skill, skill yg kamu punya kelurkan skill apapun yang kamu punya, g peduli disiplin ilmumu apa, tapi apa yang kamu bisa. menghasilkan receh pun ya gapapa. ada dulu, ga usah nunggu banyak. ini jaman susah, buang sudah itu gengsi, g ada gunanya.
Baca Juga :   M. Nuh dan Anak Haritanoe

akan lebih bermaksa apabila di syukuri dan terus berusaha. ga peduli, mau S2 kah mau S3 master apakah sudah. tapi kalau sudah di rumahkan apalagi dipecat. sudah, mulai aja dl kira2 kamu itu punya bakat terpendam apa, atau sukanya apa, galih dl, cari2 dl lalu mulai. jangan diam apalagi stres, ingat quotesku yg kemaren ga? “daripada meratapi kegelapan, lebih baik nyalakan lilin untuk harapan”. nah kira2 begitu, intinya jangan menyerah dan jangan malas jaga semangatmu, jangan kendor biar imun kita tetap stabil.

untuk yang masih bekerja, teruslah bekerja dengan baik bersyukur kamu masih beruntung, tapi tetep kudu punya plan B,C,D. tetap siapkan skill cadangan untuk jaga2, karena g ada yang ga mungkin sudah kalau begini.

  • investasi: sangat mustahil investasi di jaman skarang, investasi disini bukan melulu membeli property atau borong emas hingga berlian. namun artinya jangan boros dan pastikan investasi yang ada dijaga dan di rawat. kamu punya aset tanah ayo rawat, di jenguk dan mulai berfikir nanam kangkung atau jagung atau aktivasi itu tanah yg cocok apa. emas jangan di jual. kalau perlu berjuang lebih keras, jangan boros beli emas lagi untuk jaga2 apabila corona g pergi2 kamu masih punya pegangan. intinya jangan sia2kan yang udah ada, syukuri dan jaga.
  • kelurkan mental pengusahamu cess, ini yang bikin aku g setuju dr kecil, selalu di doktrin cita2 ke satu profesi,mulai jadi dokter, jadi polisi, pilot, ga ada yang nyuruh kita jadi pengusaha, pedagang, petani, pelaut. semua disuru kerja di kantor, biar membanggakan orang tua. padahal, moyang kita itu turun temurun bertani loh , berdagang, moyangku pelaut, haish diaurunya kita jadi moderen semua, sawah di jual biar jadi insinyur, setalah insinyur beli beras sama gula import. kan ironis. mending setelah insinyur ekh korup buat neli beras kan kan kan anu.
    ekh yaudah lanjut, jadi ciptakan peluang untuk dirimu dan sapatau bisa membuka peluang untuk orang lain. sumpah, ini berat. buat diri sendiri aja berat kok mikirin orang lain.
Baca Juga :   Head to Head atau Kotak Kosong

ga di paksa, maksudnya berfikirlak keras cari solusi, setelah ketemu ajak2lah biar sama ringan. masi ingat jiwa gotong royongkan jaman SD. ayo kita wujudkan disini. apapun itu sekecil apapum itu. berbuat dl.mulai sudah, uhmmm kira2 apa yak, Bismillah semoga ketemu jalannya biat kita semua. amin

nah lanjut, kenapa point lima panjang biar ga terjadi point yang ke enam. jamgan juga keos, indonesia akurlah.

bangkitlah. ” kalau tak mampu menghidupkan, setidaknya jangan jadi pembunuh”

Jangan kriminal, semua uda jadi korban gara2 corona, menghantam semua lini. trus ada yang karena alasan kepepet akhirnya nipu, rampok, maling, akh apalah itu. please!!!!

biar mukamu ga seganteng Tae Ho, atau sapalah yang biasa seliweran di drakor, jangan kriminal
kalo kamu perempuan, biar mukamu ga secantik dian sastro. PLEASE!!! TETAPLAH BERBUAT BAIK ,
JANGAN KRIMINAL. KASIAN KORBANMU, BAYANGKAN KORBANMU ITU ADALAH IBUMU, ANAKMU, ISTRIMU,PACARMU, GA MAU KAN?
MAKANYA JANGAN.

Baca Juga :   M. Nuh dan Anak Haritanoe

tetap semangat genk, perjuangan kita masih panjang.

jangan menyerah apalagi bilang “TERSERAH”
Balikpapan, 22 mei 2020

Penulis : CHita Wijaya

You May Also Like