Balikpapan – Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan, Andi Sri Juliarty menyampaikan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus melakukan antisipasi terkait maraknya kasus Hepatitis akut yang menyerang anak.
“Kami menghimbau agar warga waspada dan terus menjaga anak-anaknya dari penularan virus tersebut,” kata Andi Sri.
Selain itu dirinya mengaku, bahwa semua tenaga kesehatan (Nakes) telah disiagakan di Puskesmas, kemudian klinik serta rumah sakit. Hal ini untuk mengantisipasi merebaknya Hepatitis Akut.
“Untuk meningkatkan kewaspadaan, deteksi dini dan rujukan pada anak dengan keluhan pada saluran cerna, demam dan perubahan warna kekuningan pada kulit, selaput mata dan urine,” terangnya kepada wartawan (6/5) kemarin.
Di samping itu dirinya menjelaskan, walaupun kasus Hepatitis akut mulai menyebar di kota-kota besar, ia tetap meminta masyarakat Balikpapan agar tidak perlu panik, sebab belum ada kasus ditemukan di Kota Balikpapan.
“Jadi masyarakat Tidak perlu panik, karena kasus ini belum ditemukan di Kota Balikpapan. Kemudian untuk warga Balikpapan, bisa mencari informasi lebih lanjut soal penyebaran dan penularan virus Hepatitis tersebut,” jelasnya.
Adapun untuk sosialisasi Kementerian Kesehatan juga telah disampaikan. Hal ini agar dapat diakses oleh masyarakat secara luas.
“Keterangan selebihnya adalah, kami mensosialisasikan seluruh isi edaran Kemenkes tersebut kepada seluruh warga yang ada di Balikpapan,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan