Balikpapan – Anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan Sandy Ardian, menyampaikan bahwa pihaknya meminta sekolah yang menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di Balikpapan agar tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes).
“Kami dari DPRD Balikpapan meminta pihak sekolah agar tidak lengah menjalankan prokes, sehingga pelaksanaan PTM bagi pelajar dapat berjalan normal kembali,” kata Sandy.
Di samping itu, dirinya juga sangat mengapresiasi terkait terselenggaranya pelaksanaan PTM 100 persen di Balikpapan yang sampai saat ini tidak ada ditemukan klaster baru.
“Semoga saja kita semua bisa mempertahankan protokol kesehatan dengan baik, agar PTM tetap diselenggarakan dan tidak ada yang terpapar covid-19,” terangnya kepada wartawan Kamis (13/1) siang tadi.
Ia menilai, pasca kurang lebih dua tahun sekolah melakukan pembelajaran secara daring, tentunya PTM akan terasa berbeda, walaupun secara normal Siswa-Siswi terbiasa sekolah offline.
Selain itu, mengingat jam belajar yang dibatasi kurang lebih 2-3 jam, harapannya mekanisme pendidikan dari guru untuk peserta didik dapat maksimal.
“Mudah-mudahan dengan PTM 100 persen pembelajaran bisa maksimal. Kemudian para guru dapat mengingatkan serta memperhatikan Siswa-Siswi agar dapat menjaga jarak, kemudian menggunakan masker dan menghindari adanya penularan Covid-19,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
