Gelar Demonstrasi, Ratusan Driver Online Sambangi Kantor DPRD Balikpapan

Balikpapan – Ratusan driver online dari sejumlah aplikator kembali melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DPRD Kota Balikpapan, Senin (10/10/2022).

Sebelumnya, ratusan driver online tersebut sudsh melakukan unjuk rasa pada Senin (3/10/2022) pekan lalu. Kedatangan ratusan driver online ini kembali menuntut hak mereka atas implementasi kebijakan pemerintah untuk menetapkan potongan aplikator maksimal sebesar 15 persen.

Koordinator Persatuan Driver Online Balikpapan (PDOB) Muslimin menyampaikan, hal tersebut menyusul terkait aturan potongan tarif aplikator seperti dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP 667 Tahun 2022 yang mulai diberlakukan (11/9) lalu.

“Faktanya, hingga saat ini aplikator masih menerapkan potongan sebesar 20 persen,” kata Muslimin.

Baca Juga :   Bupati Edi Beri Hadiah Laptop dan Perlengkapan Sekolah di SMPN 1 Muara Badak

Dirinya menjelaskan, bahwa potongan yang diterapkan oleh aplikator sebesar 20 persen itu sangat memberatkan pengemudi driver online. Maka dari itu, pihaknya mendesak pemerintah untuk menindaklanjuti aplikator-aplikator yang dianggap pungli.

Sebab, menurutnya, hal ini banyak menarik tarif biaya jasa aplikasi setelah 20 persen yang masih diterapkan. Jadi ada tambahan biaya-biaya seperti jasa aplikasi, dan ada biaya penghijauan.

“Ini yang kami petakan biaya-biaya tarikan yang ilegal yang tidak ada dalam aturan pemerintah. Mereka buat-buat sendiri. Makanya kami meminta agar pemerintah menegakan aturan ini. mereka yang buat kok mereka yang melanggar,” terangnya kepada wartawan.

“Sebelumnya, kami juga sudsh mengirim surat kepada Bapak Wali Kota dan juga Gubernur untuk menyelesaikan persoalan potongan tarif aplikator. Tetali sampai sekarang tidak ada respon,” pungkasnya.

Baca Juga :   Logo HUT Ke -77 RI, Resmi Diluncurkan

Penulis : Bayu Andalas Putra

Editor : Muhammad Irfan

You May Also Like