Balikpapan – Ketua Komisi III DPRD Balikpapan Alwi Al Qodri menyampaikan, bahwa pihaknya sangat mendukung program pemerintah kota (Pemkot) dalam membangun pengendali banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal.
Selain itu, pihaknya juga menyatakan akan selalu siap dalam mengawal pekerjaan terkait pembangunan pengendali banjir tersebut sampai tuntas.
Alwi Al Qodri mengaku enggan jika anggaran besar yang diperuntukan untuk proyek Multi Years Contract (MYC) tersebut berujung tanpa efek. Sehingga dirinya berharap hal ini bisa semaksimal mungkin untuk mengurangi volume air saat banjir, minimal 30 sampai 50 persen.
“Yang jelas di sini peranan kami sangat penting. Apalagi banjir itu betul-betul terasa di masyarakat. Maka dari itu kami akan mengawal tahun ini sampai tahun depan,” kata Alwi.
Dirinya menilai, bahwa pembangunan proyek Multi Years Contract tersebut harus sesuai dengan perencanaan. Dan hal ini termasuk spesifikasi yang mereka lakukan.
“Jadi, jangan sampai ada pemotongan anggaran dan mengurangi spesifikasi material yang ada. Artinya ini bukan uang sedikit, karena ini menggunakan MYC,” terangnya kepada wartawan Selasa (6/9) siang tadi.
Ia juga menjelaskan, kegiatan ini tidak langsung menyelesaikan peraoalan banjir di Balikpapan. Sebab, menurutnya masih banyak lagi titik yang menjadi skala prioritas untuk pengendalian banjir ini.
Namun, lanjut Alwi, anggaran Pemkot Balikpapan tidak memadai, sehingga harapannya pada 2023 nanti ada penambahan anggaran untuk skala prioritas penanganan banjir.
“Sangat besar harapan saya di tahun depan bisa dianggarkan. Entah skemanya seperti apa, yang jelas setiap tahun kita harus wajib menganggarkan masalah banjir sampai tidak ada lagi di Balikpapan,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
