Kaltim – Pada saat sidang pleno Dewan Sumber Daya Air (SDA) Nasional 2022, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi meminta agar pemerintah pusat memberi perhatian khusus terkait pemenuhan air baku untuk kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dirinya mengaku, bahwa permintaan tersebut di ajukan pada saat saat rapat virtual bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Dewan SDA Nasional. Dalam rapat tersebut Hadi ingin pemerintah pusat lebih memberikan perhatian terkait sarana dan prasarana guna mendukung pasokan air baku di lokasi IKN tersebut.
“Kami harap program Dewan SDA Nasional juga masuk dalam pembangunan IKN, dalam halnya yakni pasokan air baku,” kata Hadi Mulyadi Kamis (3/3) siang tadi.
Permintaan tersebut berdasarkan setelah adanya pemenuhan pasokan air baku ke lokasi IKN, dengan membangun tiga bendungan, di antaranya Bendungan Sepaku Semoi, kemudiam Bendungan Selamayu, dan Bendungan Batu Lepek. Lalu satu intake yang akan dibangun, yakni Intake Sungai Sepaku di sekitar IKN.
Menurutnya, jika program Dewan SDA Nasional ikut serta masuk ke IKN, tentu akan lebih mempercepat rencana pasokan air ke IKN. Sebab, Ketua Harian Dewan SDA Nasional adalah Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono mengetahui persis kebutuhan pasokan air baku untuk Ibu Kota Tersebut.
“Kami ingin agar mendapat perhatian khusus dari Dewan SDA Nasional terkait kebutuhan air baku di IKN,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
