Balikpapan – Menjelang akhir tahun, penutupan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 hanya menyisakan beberapa pekan saja . Beberapa proyek di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) juga masih terus berjalan.
Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan Budiono menyampaikan, bahwa dirinya akan mengingatkan kepada satuan kerja agar dapat segera menyelesaikan kegiatan fisik sebelum akhir tahun.
“Kita minta semua kontraktor agar dapat mempercepat pengerjaannya dan tepat waktu, karena mengingat sebentar lagi penutupan APBD,” kata Budiono.
Sebab, jika proyek tersebut tidak selesai tepat waktu, maka kontraktor akan mendapatkan penalti, bahkan dapat di blacklist jika proyek yang dikerjakan tidak selesai.
“Kita tidak ingin ini menjadi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) secara berlebihan. Karena, ini merupakan salah satu alat ukur kinerja pemerintah, dan legislatif yang memiliki fungsi pengawasannya,” terangnya kepada wartawan Jum’at (10/12) siang tadi.
Lanjutnya, adapun jadwal seluruh pekerjaan tersebut harus terselesaikan pada pertengahan Desember ini. Namun, pihak pemerintah juga bisa memberikan waktu tambahan terkait penyelesaian proyek kepada kontraktor pelaksana.
“Asalkan penyebab keterlambatannya bukan karena kesalahan yang disengaja. Contohnya akibat curah hujan yang tinggi dan banjir sehingga menghambat proyek drainase maupun semenisasi,” bebernya.
Dirinya juga berharap, kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mempunyai pekerjaan fisik agar segera menyelesaikan serapan anggarannya dan kalau bisa di atas 90 persen.
“Kami harap seluruh OPD untuk segera menyelesaikannya. Karena kami lihat masih banyak pengerjaan proyek yang masih belum selesai,” pungkasnya.
Penulis : Bayu Andalas Putra
Editor : Muhammad Irfan
